Cuaca sungguh tidak bersahabat di mojosari. Bagaimana mungkin di jam 10:30 malam udara terasa sangat panas. Benar-benar gerah. Aku tidak banyak berpikir. Kuambil beberapa es batu dari kulkas, memasukannya ke dalam gelas, dan mengisinya dengan air. Aku juga membeli 2 batang rokok untuk melewati malam ini untuk memikirkan tujuan hidup.
“Huh… Tujuan hidup ya?” otakku sepertinya masih bekerja dengan baik. Seolah menggali informasi tentang impian-impianku di masa lalu dan itu tidak terlalu buruk. Aku baru sembuh dari penyakit terkutuk yang menyerangku selama 4 tahun. Aku merasa aneh saja. Untuk pertama kali sejak bertahun-tahun aku bertanya kepada diri sendiri “apa tujuan dari hidupku?”
Selama berjam-jam aku merenungi semua kejadian selama beberapa tahun terakhir. Tidak ada yang istimewa. Hampir sebagian besar berisi tentang pengobatan. Kalau pun ada cerita yang layak untuk dibaca, kurasa ini bukan saat yang tepat untuk menceritakannya.
Ternyata aku tidak pernah tahu apa tujuan hidupku. Bahkan setelah lama berpikir, tetap saja otakku tidak bisa menemukan jawabannya. Kehidupanku akhir-akhir ini berjalan cukup baik. Aku bekerja di siang hari, membaca buku di waktu luang, membeli makanan mahal di supermarket, dan tidur dengan nyenyak. Secara keseluruhan, kau boleh mengatakan bahwa saya hidup sederhana dan bahagia.
Tapi seperti kebanyakan sifat manusia, saya tidak terlalu puas dengan apa yang ada sekarang. Meskipun saya tetap mensyukuri nikmat yang ada, saya juga berusaha menemukan tujuan hidup jangka panjang. Semacam impian lha…
Hari ini belum ada ide. Mungkin lain waktu saya akan menulis pemikiran saya tentang tujuan hidup. Untuk sementara saya hanya berusaha menjalani hidup yang menyenangkan. Jadi, tidak ada yang harus dipikirkan dengan serius. Sejauh ini semua berjalan baik-baik saja.
Ditulis dengan wordpress untuk android
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.