MU Juara Liga Europa, Apa Selanjutnya?

MU Juara liga eropa uefa 2017​Sumber gambar : sportinglife.com

Akhirnya Manchester United tampil sebagai juara di kompetisi nomor dua Eropa, Liga Europa.

Menghadapi Ajax Amsterdam, MU menang meyakinkan dengan skor 2-0.

Dua gol MU dicetak oleh pemain termahal dunia, Paul Pogba, di menit 18 dan Henrikh Mkhitaryan di menit 48.

Dengan kemenangan ini, setan merah secara otomatis lolos ke Liga Champions musim depan. Sedangkan bagi Mourinho, ini adalah bukti yang membuatnya tetap menyandang gelar The Spesial One.

Berarti di tahun pertamanya melatih Manchester United, Mourinho sudah menyumbangkan 3 piala, yakni piala Community Shield, piala Liga, dan piala Liga Europa.

Manchester masih bisa menambah piala lagi jika mampu menang melawan pemenang Liga Champions untuk memperebutkan piala Super Eropa beberapa bulan mendatang.

Harapan Tahun Depan

Meskipun Mou sudah mampu membawa MU lolos liga champions tahun depan dan memenangkan beberapa kejuaraan, tetapi telinga saya masih panas dengan kegagalan Mourinho bersama Chelsea yang menjadi catatan terburuk dalam kariernya.

Juga fakta bahwa di musim pertamanya di Old Trafford, Mou finish diluar empat besar. Yang paling menyakitkan tentu julukan yang disematkan media, The Special Draw.

Tak salah jika di musim depan saya hanya berharap Mou membawa MU kembali memenangkan Liga Premier Inggris.

Apalagi fakta track record Mourinho yang selalu mampu memenangkan Liga Utama di setiap klub yang dilatihnya. Jadi, tak berlebihan jika musim depan saya berharap Manchester United kembali menjadi raja Liga Premier Inggris setelah beberapa musim belakangan absen.

Beberapa Tambahan Pemain

Kalau mencermati performa MU musim ini, sepertinya Mou membutuhkan striker baru.

Musim ini Ibrahimovic luar biasa, namun bertaruh dengan mengandalkan Ibra yang semakin tua, itu risiko yang terlalu besar.

Rooney pun tidak menunjukkan peningkatan performa. Bahkan digadang-gadang Rooney akan dijual ke klub China untuk mendapatkan dana yang akan digunakan untuk mendatangkan pemain bintang.

Sedangkan Rasford bermain cukup bagus. Tapi belum cukup mengerikan untuk menjadi pemain utama di klub sebesar MU.

Idealnya MU harus berjuang keras mendatangkan striker yang sudah jadi jika ingin bersaing dengan klub papan atas lainnya.

Lalu di bagian attacking midfielder di belakang striker. Juan Mata pemain bagus, namun tidak cocok jika bermain di strategi yang sering dimainkan Mou.

Biasanya gelandang kesukaan Mourinho cenderung punya tembakan bagus dari luar kotak penalti.

Setidaknya gelandang seperti Griezman yang paling cocok menemani Paul Pogba dan Ander Herrera di lini tengah.

Dan terakhir, mungkin juga butuh pemain bintang yang bisa menggantikan peran Valencia di posisi bek kanan. Valencia sudah uzur, meskipun musim ini masih bermain bagus, tidak ada salahnya menyiapkan pemain baru untuk regenerasi.

Apakah Benar Bahwa Mou Merupakan The Next Ferguson?

Keinginan saya agar Mourinho tidak lagi bergonta-ganti klub sepertinya akan terwujud.

MU klub besar dengan sejarah mentereng. Juga memiliki dana melimpah. Klub yang benar-benar serasi untuk sosok yang juga sudah menjadi pelatih hebat seperti Mou.

Saya memimpikan Mou meneruskan tradisi juara yang sudah dimulai di era Sir Alex Ferguson. Dan itu bukan keniscayaan.

Jika benar Mou benar-benar betah di MU dan mendatangkan lebih banyak gelar, maka bukan mustahil Mourinho akan menjadi legenda di dunia sepak bola karena sudah mengantongi modal yang lebih dari cukup, berbagai gelar juara bergengsi selama berpetualang di berbagai klub Eropa selama beberapa tahun belakangan.

Akankah Mourinho menjadi pelatih terhebat sepanjang masa? Saya tidak sabar menanti hal tersebut menjadi kenyataan.

Menurut Anda, bagaimana peluang MU di liga Premier Inggris musim depan? Bagikan di kotak komentar.

Iklan

6 tanggapan untuk “MU Juara Liga Europa, Apa Selanjutnya?

    1. Saya sih tetap dukung saja mas desfortin. Tapi saya selalu berharap mourinho selalu sukses karena ia telah banyak menginspirasi saya hingga saat ini.

      Disukai oleh 1 orang

  1. Mou biasanya bagus di musim keduanya . Mungkin bisa juara.
    Tapi EPL sekarang makin susah diprediksi. Pep Guardiola yang punya rekor selalu juara tiap tahun aja peringkat 3 musim ini.

    Semoga ketemu Juve di UEFA Supercup, biar Poga reunian. 😁

    Suka

    1. Wkwk…. Saya seneng guardiola gak menang. Soalnya dulu waktu masih nglatih barca pernah mengalahkan mou dengan selisih besar. Sekarang mainnya di liga inggris, jadi peluang kemenangan maurinho menjadi besar karena mourinho sudah paham betul gaya permainan liga inggris.

      Suka

Komentar ditutup.