10 Alasan Mengapa Pengunjung Meninggalkan Blog Anda dan Tidak Pernah Kembali Lagi

Alasan mengapa orang meninggalkan blog Anda

 
Sumber gambar : upliftconnect.com

Anda benar-benar telah bekerja keras menciptakan konten berkualitas. Mencari ide-ide brilian, lalu merangkai kata dengan segenap jiwa dan raga, dan menekan tombol publish. Anda melakukannya berulang kali, berharap blog Anda cepat kaya konten dan menarik lebih banyak pengunjung.

Tapi semuanya berantakan. Entah mengapa orang-orang tidak lagi mengunjungi blog Anda. Tidak ada peningkatan pengunjung. Tidak ada komentar.  Semangat Anda mulai menurun dan Anda tidak tahu harus berbuat apa.

Walaupun beberapa konten terbaik Anda sudah berada di halaman pertama Google, tapi tidak ada perubahan signifikan. Blog Anda ditolak dan tidak diharukan. Dan tentu itu menyakitkan.

Skenario yang paling sering terjadi adalah orang-orang datang ke blog Anda melalui mesin pencari, media sosial, dan email, atau cara lain yang Anda aplikasikan untuk mengundang pengunjung datang ke blog Anda. Mereka memang berkunjung, tapi tidak dalam waktu yang lama.

Dengan kata lain, pengunjung tidak puas dengan apa yang Anda sajikan. Mereka hanya numpang lewat, melakukan scanning, dan langsung meninggalkan blog Anda.

Jika blog Anda benar-benar buruk di mata pengunjung, maka mereka tidak akan kembali. Mereka mengingat nama blog Anda. Dan meskipun mereka menemukan nama blog Anda di halaman mesin pencarian, mereka tidak melakukan klik dan memilih pesaing Anda. Benar-benar buruk, bukan?

Memang benar tidak ada blog sempurna. Semua blog memiliki target pembaca tersendiri. Namun jika mayoritas pengunjung blog Anda datang, kemudian mereka pergi dalam waktu singkat, itu adalah masalah serius.

Jadi, silahkan eliminasi hal-hal berikut sesegera mungkin atau blog Anda akan gagal total :

1. Anda Terlalu Percaya Diri dengan Pop-Up

Bayangkan Anda duduk di sebuah cafe. Kemudian Anda melihat gadis cantik yang duduk tepat di meja sebelah. Anda terpikat. Dan Anda menghampirinya. Tanpa basa-basi Anda minta nomor telepon gadis tersebut. Lalu apa yang akan terjadi? Hampir pasti Anda akan ditolak.

Ilustrasi tersebut sama seperti ketika Anda menggunakan pop-up. Pengunjung tidak mengenal Anda. Bahkan mereka belum menilai konten Anda. Apa yang membuat Anda terlalu percaya diri untuk meminta sesuatu yang personal seperti alamat e-mail?

Pop-up adalah masalah serius. Apakah itu Pop-Up untuk subcriber, facebook like, atau penawaran penjualan produk Anda. Anda akan ditolak. Kecuali jika blog Anda sudah terkenal dan sudah terbukti menjadi sumber referensi terbaik tentang suatu topik, mungkin sesekali menggunakan pop-up untuk meningkatkan konversi akan berjalan dengan baik.

Tapi Anda bukan siapa-siapa, betul? Jadi hilangkan pop-up atau jumlah pengunjung akan terus menurun dari hari ke hari.

2. Loading Blog Anda Lambat

Waktu adalah uang. Orang-Orang di zaman sekarang terlalu sibuk dan mereka sangat menghargai waktu. Mereka hanya ingin mendapatkan informasi yang mereka butuhkan secepat mungkin. Tanpa menuggu.

Dan jika blog Anda terlalu lama dalam loading, pengunjung akan segera menutup browsernya dan kembali ke mesin pencari untuk menemukan blog yang loadingnya lebih cepat dari blog Anda.

Menurut Kissmetric, 47% konsumen mengharapkan sebuah halaman dapat diload dalam 2 detik atau kurang dan 40% orang mengabaikan website yang membutuhkan waktu loading lebih dari 3 detik.

Mungkin kecepatan loading blog sudah cukup baik bagi Anda. Tapi tidak menurut pengunjung. Jadi, cek kecepatan blog Anda, lakukan perbaikan, dan semua akan berjalan sesuai rencana. Tidak akan ada lagi pengunjung yang meninggalkan blog Anda. Selama kecepatan blog Anda lebih baik dari situs-situs lainnya.

3. Judul Tulisan-Tulisan Anda Tidak Menarik

Judul tulisan memegang peran krusial bagi kesuksesan sebuah blog. Karena hal pertama yang dibaca oleh calon pembaca Anda adalah judul tulisan. Tidak peduli sespketakuler apapun isi tulisan Anda, jika judulnya tidak menarik, maka orang tidak akan membacanya.

Realistis saja. Judul muncul di semua tempat. Entah itu di mesin pencari (jika Anda menggunakan SEO), di sosial media (jika Anda membagikan konten), atau di feeds wordpress reader. Orang-Orang fokus terhadap judul meskipun mereka tidak benar-benar menyadarinya.

Atau ketika pembaca sudah menyelesaikan bacaannya, apa yang akan mereka lakukan selanjutnya? Tepat sekali. Mereka akan membaca judul dari postingan lain di blog Anda.

Judul adalah janji. Ketika orang melakukan klik, Anda harus memastikan bahwa konten Anda seperti yang Anda tulis dalam judul. Jika tidak, jangan berharap mereka akan berkunjung kembali ke blog Anda.

Sekarang, tangkaplah ide menulis terbaik sesuai dengan topik blog Anda. Ciptakan tulisan yang bagus dan berkualitas. Dan luangkan lebih banyak waktu untuk menciptakan judul yang menarik. Dan Anda akan terkejut dengan hasil yang Anda dapatkan setelah menggunakan judul-judul yang menarik dalam postingan Anda.

4. Blog Anda tidak Mobile Friendly

Sebenarnya mobile friendly sudah didengungkan sejak beberapa tahun silam. Selain karena berdampak langsung pada kinerja SEO blog secara keseluran, pengguna internet yang menggunakan smartphone terus meningkat dari hari ke hari.

Menurut kompas, 63,1 juta orang indonesia mengakses internet melalui smartphone. Jika blog Anda masih ketinggalan jaman dan tidak mobile friendly, Anda akan kehilangan potensi yang begitu besar.

Mereka meninggalkan blog Anda bukan karena konten Anda tidak menarik, namun lebih ke masalah tidak bisa dilihat dengan bagus di smartphone mereka. Jadi, pinjamlah berbagai device smartphone yang Anda temui dan cobalah membuka blog Anda. Jika semua tampak baik-baik saja, maka tidak ada yang harus Anda lakukan. Tapi jika tidak, sebaiknya Anda luangkan waktu untuk memperbaikinya sesegera mungkin.

5. Terlalu Banyak Iklan Dalam Sebuah Blog

Pembaca sangat membenci iklan. Apalagi jika iklan yang tampil tidak sesuai dengan konten blog Anda. Membuat pembaca muak dan ujung-ujungnya meninggalkan blog Anda.

Belum lagi jika iklan Anda memberi pencintraan buruk bagi Anda seperti iklan agen judi maupun gambar-gambar yang sedikit pornografi. Pembaca akan menutup browsernya sebelum mereka membaca apa yang Anda sajikan.

Bagian buruk lainnya, seandainya pengunjung masih memaklumi iklan yang Anda tampilkan, dan mereka tertarik dengan penawaran iklan Anda, ketika mereka melakukan klik, pada akhirnya mereka juga akan meninggalkan blog Anda.

Dilihat dari segi manapun terlalu berisiko untuk menampilkan iklan dalam blog. Apakah Anda rela membiarkan audience yang sudah bertahun-tahun Anda bagun hancur untuk mendapatkan recehan dari iklan-iklan yang Anda pasang?

Jika memang iklan merupakan satu-satunya penghasilan Anda saat ini, lebih baik tetap bijaksana dalam penggunaannya. Katakanlah 3 iklan dalam sebuah halaman. Jangan memaksakan diri memasang terlalu banyak iklan karena itu benar-benar menganggu kenyamanan membaca pengunjung. Lagipula jika pengunjung meninggalkan blog Anda, tidak akan ada yang melakukan klik dan Anda pun berakhir dengan pendapatan yang berkurang.

6. Konten Anda Murahan dan Bukan Informasi Terbaru

Orang-Orang menjelajahi internet untuk menemukan informasi yang baru, sesuatu yang belum banyak dibicarakan oleh orang. Jika Anda hanya menyajikan informasi yang sudah dibahas oleh banyak bloger, secantik apapun Anda menyusun kalimat, itu tidak mengubah kenyataan bahwa konten Anda bersifat murahan.

Sebelum Anda menulis, biasakan untuk melakukan pencarian dengan kata kunci sesuai topik yang ingin Anda tulis. Hal semancam ini untuk menghindari pembuatan konten murahan tanpa kesengajaan. Jika sudah banyak yang membahas, maka lebih baik mencari topik lain. (klik disini untuk mengetahui apa saja yang perlu Anda perhatikan sebelum menulis postingan).

Dan yang terpenting, biasakan untuk menulis informasi terbaru sesuai dengan topik blog Anda. Orang-Orang merasa bangga jika mereka mengetahui informasi terbaru dibandingkan dengan orang lain. Tebak apa yang akan terjadi jika mereka mendapatkan hal semacam itu dari blog Anda? Mereka akan menjadi loyal.

Jadi, ikuti pemimpin pasar blog yang bertopik sejenis dengan Anda. Jadilah subscriber dan jadikan konten mereka sebagai rujukan pembuatan konten. Maka Anda tidak ada alasan bagi orang untuk meninggalkan blog Anda. Mereka akan ketagihan dan kembali lagi sesering Anda mempublikasikan postingan terbaru.

7. Anda Terlalu Lama Tidak Update

Anda tahu mengenai kesalahan ngeblog yang sering dilakukan? Itu adalah masalah kekonsistenan.

Jalan ceritanya seperti ini : Anda mempublikasikan konten berkualitas secara teratur. Tentu saja blog Anda akan menarik banyak pengunjung. Bahkan beberapa diantaranya menjadi pembaca setia dan rutin mengunjungi blog Anda. Skenario seperti apa kira-kira yang terjadi seandainya Anda tiba-tiba tidak mengupdate blog dalam jangka waktu lama?

Orang-orang akan meninggalkan blog Anda. Begitu pula dengan orang-orang yang entah datang dari mana, tapi mereka terdampar di blog Anda. Ketika mereka menyadari tanggal postingan terakhir suatu blog sudah terlalu lama, antusias mereka berkurang.

 “Untuk apa membaca blog yang sudah mati? mungkin saya akan menemukan infomasi sejenis yang lebih menarik di blog lainnya.” Pengunjung mengatakan hal semacam itu.

Semua kerja keras Anda hancur begitu saja karena Anda tidak rajin posting. Dan tentu butuh waktu untuk membuat jumlah pengunjung stabil ketika Anda memutuskan untuk aktif ngeblog lagi. Setidaknya jangan bolos mempublikasikan konten baru dalam jangka waktu 2 minggu atau Anda benar-benar telah kehilangan pengunjung setia untuk selama-lamanya.

 Catatan : Anda bisa membaca “Cara Menjadi Bloger yang Konsisten” untuk mengetahui cara supaya teratur mempublikasikan artikel.

8. Anda Tidak Memahami Cara Kerja Konten di Blog

Membaca blog berbeda dengan membaca buku. Menurut penelitian, orang-orang di internet tidak membaca kata per kata, melainkan melakukan scanning seperti huruf F. Jika Anda tidak menyusun konten Anda sesuai kebutuhan pembaca internet, blog Anda akan ditinggalkan.

Berikut adalah yang harus Anda lakukan dalam membuat konten :

  • Jangan membuat paragraf-paragraf panjang
  • Gunakan bentuk daftar atau sub-heading
  • Gunakan bullet point
  • Gunakan cetak tebal, miring, dan garis bawah

Dan pastikan tulisan Anda scannable sehingga pembaca dengan cepat menemukan informasi yang mereka butuhkan.

9. Tidak Ada Call to Action

Mungkin pengunjung menemukan apa yang mereka harapkan di blog Anda. Tapi mereka tetap saja meninggalkan blog Anda secepat makan ketika sedang kelaparan. Karena Anda tidak mengatakan apa yang harus pembaca lakukan setelah membaca konten Anda.

Dalam copywriting ini disebut call to action. Anda harus memberitahu pembaca apa yang harus mereka lakukan setelah membaca konten Anda. Beberapa call to action yang biasa digunakan antara lain:

  • Meminta untuk meninggalkan komentar
  • Meminta untuk menjadi subscriber
  • Memberi link dengan konten yang masih berhubungan di akhir postingan
  • Menawarkan jasa atau produk sehingga mereka melakukan pembelian
  • Dan sebagiannya.

Tentu tidak serta merta ketika Anda sudah melakukannya pembaca akan benar-benar melakukannya. Setidaknya kita tahu bahwa alasan mereka meninggalkan blog bukan karena mereka tidak tahu apa yang harus mereka kerjakan setelah membaca konten, melainkan karena faktor lain yang tidak bisa kita campuri seperti sudah waktunya untuk tidur atau waktu istirahat mereka telah selesai dan mereka harus kembali bekerja.

10. Desain Blog Anda Jelek

Ingin tahu fakta yang mengejutkan? 94% Orang tidak mempercayai suatu situs karena desainnya. Jika pengunjung tidak percaya dengan situs Anda, maka mereka tidak punya alasan untuk berlama-lama.

Maklum saja, di masa sekarang, sudah terlalu banyak infomasi hoax bertebaran di internet. Orang-Orang menjadi lebih hati-hati dalam mengkonsumsi konten. Dan Anda harus membuat mereka percaya dulu agar mereka mau menerima apa yang Anda sajikan.

Sekarang luangkan waktu untuk membuat desain Anda lebih profesional. Atau jika Anda memiliki dana lebih, belilah theme premium atau sewalah jasa desainer untuk menyempurnakan desain blog Anda. Saat desain Anda sudah bagus, mungkin orang-orang akan mempercayai blog Anda dan menerima apapun yang katakan.

Kesimpulan

Menjadi bloger yang baik memang sulit. Anda tidak bisa menulis konten begitu saja dan berharap semua orang menyukai apa yang Anda katakan. Anda perlu memperhatikan kebutuhan para pengunjung.

Pengunjung yang meninggalkan blog dan tidak lagi kembali merupakan tanda buruknya blog Anda. Dan jika sudah demikian, postingan sebagus apapun menjadi sia-sia.

Bagian terbaiknya, menjaga mereka tetap di blog Anda dalam jangka waktu lama bukan lagi pekerjaan yang mustahil. Anda tinggal mengeliminasi 10 penyebab pengunjung meninggalkan blog Anda dan semua akan berjalan sesuai harapan Anda.

Lakukan semuanya seperti petunjuk di atas dan Anda akan mendapakan lebih banyak trafik, lebih banyak komentar, dan lebih banyak pengikut. Jadi, apa yang Anda tunggu? Berhenti berkhayal dan lakukan tindakan nyata sekarang juga.

67 tanggapan untuk “10 Alasan Mengapa Pengunjung Meninggalkan Blog Anda dan Tidak Pernah Kembali Lagi

    1. Iya klo masih baru mulai ngeblog memang gak usah macam2 dulu. Cukup mempublikasikan artikel sebanyak mungkin biar blognya kaya konten dulu. Ntar klo udH sedikit ramai baru mikirin strategi selanjutnya.

      Disukai oleh 1 orang

  1. Setuju banget, terutama yg iklan dan mobile friendly. Kalo mau komentar aja susahnya minta ampun-harus isi ini itu, jd males berkunjung ke blog itu.

    Suka

    1. Di wordpress.com klo milih theme yg diatas 2015 pasti udah mobile friendly. Klo yg iklan mah pokoknya jangan terlalu banyak saja pasti pengunjung akan nyaman membaca.

      Suka

  2. Aku suka malas kalo lambat di bukaaaaa, tapi sejak di Australia itu nggak jadi masalah sih karena disini koneksi Internetnya dewa 😂🙏🏼. Yang males apa tuh lebih ke pop up kalo skrg, beauty blogger banyak yang begituu

    Suka

    1. Ada juga yg work dgn baik menggunakan popup. Biasanya pop up muncul pertama kali bagi yg first time visitor. Setelah itu nggak muncul lagi.

      Cuman di indonesia mayoritas bloger belum bisa membuat program semacam itu sehingga pop up nya muncul terus-terusan.

      Disukai oleh 1 orang

  3. Tips yang sangat bagus, mas Shiq4. Setuju 100 %. Pelan2 bisa diterapkan.

    Kalau saya sekarang masih sangat kesulitan mengelola tampilan blog (mungkin karena gratisan kali ya). Tampilan Themes yang sesuai selera agak sulit say dapatkan.

    Terus, konten juga emang gado-gado, jadi emang gak bisa fokus pada satu topik. Tujuan dasar saya hanyalah untuk mendokumentasikan semua pemikiran saya. Terus kalau trafik memang tidak rame, tetapi setiap hari pengunjung selalu ada, hanya tidak signifikan.

    Saya gak peduli dengan silent readers, tapi saya tetap fokus untuk menerbitkan konten. Hanya karena masih awam, jadi saya tidak bisa selincah blogger yang sudah profesional.

    Sekali lagi, terima kasih atas blog ini.

    Suka

    1. Klo theme udah bagus2 kok mas. Klo bisa bahasa php bisa desain sendiri blognya dgn bayar $ 5 dollar buat ngedit themenya.

      Klo masalah gado2 saya juga blogger semacam itu. Cuma tujuan saya mengarsipkan ilmu pengetahuan yg saya miliki.

      Suka

    1. Ya pop-up memang seperti itu. Kecuali jika bisa memprogram hanya first time visitor saja yg muncul pop upnya. Sedangkan yg sudah pernah berkunjung (cache) nggak ngeliat pop up lagi.

      Suka

    1. Buanyak sumber pendapatan dari blog. Klo saya srndiri blog cuma buat portofolio. Jadi klo ada yg pesen artikel saya kasih contoh tulisan di blog saya yg terbaik.

      Suka

  4. Yang kebanyakan iklan ngeselin 😦 tapi iya sih, biasanya aku melihat dari tingkat kemisteriusan judul karena itu yang bikin menarik :))

    Suka

    1. Ya kalo judulnya menarik hampir pasti mendapatkan klik dari penginjung. Cuma buat judul yg misterius sama susahnya dengan menulis kontennya wkwkwk……

      Suka

    1. Iya wordpress.com cuma sedikit iklannya buat pemasukan supaya tetap bisa bertahan. Tapi bisa juga dihilangkan iklannya dengan upgrade ke akun berbayar.

      Suka

    1. Berarti itu konten kita belum menarik. Konten menarik nurut pembaca, bukan nurut kita. Coba cari di google dgn kata kunci “cara menilai kualitas konten” sepertinya saya pernah nulis di portal uang deh.

      Suka

    1. Pop up itu iklan yg menutupi website. Biasanya menawarkan produk, menyuruh ngelike halaman, atau nyuruh jadi subcriber. Biasanya bentuknya kotak dan muncul ketika baru datang di sebuah website.

      Disukai oleh 1 orang

        1. iyaaa tapi kadang apa boleh buat, misal mau nonton film, taunya website ttg itu, terpaksa nonton itu aja deh walaupun pop up-nya nyebelin.

          eh mas buat postingan tentang website penyedia streaming atau download gratis dong wkwk

          Suka

        2. Wah gak tahu aku. Nggak pernah streamin atau download gratis. Dulu seringnya main ke warnet klo di malang. Di warnet2 soekarno-hatta. Tinggal copy film2 baru yg di download penjaga warnetnya ha ha ha….

          Disukai oleh 1 orang

Komentar ditutup.