Penyebab Blogger Malas Ngeblog

Penyebab blogger malas ngeblog – Membuat blog sangatlah mudah. Tetapi mengelola blog agar berkembang dengan baik sangatlah sukar. Anda diwajibkan untuk terus menulis artikel berkualitas, mempromosikan blog, dan melakukan optimasi SEO agar halaman Anda muncul di hasil pencarian sesuai kata kunci yang Anda targetkan. Sesuatu yang cukup menguras tenaga dan pikiran bukan?

Di tengah rutinitas aktivitas ngeblog, ada kalanya kita tiba-tiba merasa malas. Jika dibiarkan dalam jangka panjang, blog yang Anda kelola akan layu sebelum berkembang. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui apa saja yang membuat kita malas ngeblog dan cara untuk mengatasinya agar kita tetap semangat seperti hari pertama saat kita pertama kali ngeblog. Berikut adalah penyebab blogger malas ngeblog dan solusinya:

1. Tidak Pandai Menulis

80% Aktivitas ngeblog adalah menulis. Tanpa kemampuan menulis yang mumpuni, Anda akan kesulitan menuangkan ide-ide brilian Anda. Oleh karena itu, sebelum Anda belajar hal-hal yang bisa menunjang aktivitas ngeblog Anda seperti SEO, desain, internet marketing, dan lain sebagiannya, lebih baik fokuskan dulu untuk mengembangkan kemampuan menulis Anda.

Kebanyakan blogger pemula memiliki ide yang fantastis, tetapi mereka merasa malas untuk menuliskannya karena tidak memiliki kemampuan menulis yang baik. Dengan kata lain, kemampuan menulis tidak berbanding lurus dengan keinginan membuat konten berkualitas. Sungguh hal yang ironis.

Solusi: Berkenaan dengan kemampuan menulis Anda, tidak ada yang bisa Anda lakukan kecuali terus mengasah kemampuan menulis dengan menulis setiap hari. Mulailah menulis sesuatu yang sederhana dulu, jika kemampuan menulis Anda sudah berkembang, baru tulis artikel yang agak panjang. Semuanya harus bertahap. Tidak ada cara instan untuk pandai menulis dalam semalam.

2. Blog Sepi Pengunjung

Saya masih ingat pengalaman pertama ngeblog. Jumlah pengunjung hanya 20 orang per hari. Sangat tidak adil mengingat saya telah bersusah payah menulis artikel yang disukai google.

Melihat statistik yang tidak kunjung naik membuat saya benar-benar malas melakukan aktivitas ngeblog. Kualitas tulisan menjadi turun, tidak bersemangat untuk blogwalking, dan malas membaca artikel tentang tips ngeblog. Jadi, bagi Anda yang memiliki blog yang seumur jagung, lebih baik jangan terlalu sering melihat statistik karena akan membuat Anda frustasi.

Solusi: Agar blog Anda ramai pengunjung di masa-masa awal ngeblog, jangan terlalu banyak menghabiskan energi untuk keperluan SEO karena akan sia-sia saja.

Blog Anda belum mendapat kepercayaan dari mesin pencari sehingga Anda akan sulit berada di halaman pertama google.

Untuk sementara, dalam waktu 3 bulan, perbanyaklah blogwalking dulu. Itu adalah sumber traffik yang mudah diperoleh. Ketika google menandai situs Anda sebagai situs berkualitas (lihat ciri blog yang disukai google), maka itu adalah waktu yang tepat untuk mulai membangun strategi SEO Anda. Ciri yang paling menonjol adalah jika blog Anda telah mendapat sitelink dari google. Itu merupakan pertanda blog Anda sudah siap bersaing mendapatkan tempat di halaman pertama google.

3. Kehabisan Ide

Ini yang paling sering saya alami. Semangat menulis sedang on fire tapi tidak tahu harus menulis apa, seolah-olah semua topik telah saya tuliskan semua.

Jika dibiarkan berlarut-larut, maka tidak akan ada motivasi yang tersisa. Dalam waktu dekat Anda akan frustasi dan gagal mengelola blog Anda.

Solusi: Sebenarnya tidak ada seorang pun yang akan kehabisan ide jika ia rajin membaca. Postingan-Postingan blogger lain bisa menginspirasi Anda, membuat Anda ingin menulis, dan menjadi cambukkan untuk menyemangati diri Anda sendiri.

Kalau blogger lain bisa terus menulis, mengapa saya tidak bisa?

4. Blog Tidak Kunjung Menghasilkan

Rata-Rata blogger pemula cenderung ngeblog dengan tujuan menghasilkan uang. Semangat mereka begitu hebat. Ditolak adsense berkali-kali pun tidak pernah jera. Mereka dengan sangat baik menyebarkan link dan berharap blog mereka cepat terkenal.

Namun, setelah beberapa bulan, mereka mulai menyadari bahwa blog mereka tidak akan pernah menghasilkan uang sepeser pun. Semangat ngeblog mulai berkurang, dan dalam beberapa minggu mereka akan menyerah dan menjadi blogger yang gagal.

Solusi: Ngeblog itu tidak semata-mata tentang menghasilkan uang. Menurut standart saya, blog baru bisa dimonetisasi jika sudah berumur 3 tahun. Waktu yang lama bukan?

Sementara blog Anda berkembang sedikit demi sedikit, carilah pekerjaan yang menghasilkan uang dengan nyata. Jangan berharap banyak pada blog Anda. Waktu begitu cepat berlalu. Segera setelah genap berumur 3 tahun, baru Anda pikirkan cara menghasilkan uang dari blog.

Kurang dari 3 tahun, biasanya akan gagal menghasilkan uang.

5. Kurang Pengetahuan Tentang Ngeblog

Ketidaktahuan membuat hampir sebagian besar blogger menjadi malas ngeblog. Mereka tidak tahu harus bagaimana untuk mengembangkan blognya agar terkenal. Biasanya blogger tipe ini merupakan orang yang asal-asalan membuat blog alias tidak serius menekuni hobi ngeblog.

Solusi: Perbanyak membaca artikel tentang blogging. Tidak hanya membaca saja, tapi harus dipraktikkan.

Seiring bertambahnya ilmu pengetahuan ngeblog, Anda tidak akan malas karena ada tantangan untuk ditaklukan. Misalnya, menetapkan tujuan mendapatkan kunjungan 100 pengunjung per hari atau menulis setiap hari selama 100 hari.

6. Artikel Tidak Muncul Di Halaman Hasil Pencarian

Blogger mana yang tidak ingin artikelnya muncul di halaman pertama google? Saya rasa semua pasti ingin.

Google hanya menyediakan 10 tempat di halaman hasil pencarian sehingga semua harus bersaing untuk mendapatkannya.

Bayangkan bagaimana rasanya jika artikel yang kita tulis dengan susah payah tidak muncul di halaman pertama google. Sakitnya tuh di sini he he he (sambil menunjuk dada).

Solusi: Pelajari SEO dengan baik dan terapkan pada blog Anda. Tapi Anda juga harus sabar karena SEO butuh waktu. Setidaknya butuh waktu 1 bulan untuk memastikan artikel kita nyaman dudui di halaman pertama google.

Bagi Anda yang belum bisa tampil di halaman pertama google, fokuslah untuk membuat konten berkualitas. Mungkin memang artikel Anda kalah bersaing dengan artikel blogger lainnya.

Itulah 6 penyebab blogger malas ngeblog dan solusinya. Bagi Anda yang merasa malas, coba renungkan kembali manfaat ngeblog apa saja yang Anda peroleh karena tidak ada yang sia-sia.

12 tanggapan untuk “Penyebab Blogger Malas Ngeblog

  1. Saya juga kadang malas banget blogging. Apalagi kalau sudah beberapa hari absen karena kesibukan lain. Biasanya jadi malas, soalnya sudah ketinggalan feed, blog juga sudah beberapa hari nihil postingan. Saya sih cuma mengingat lagi saja, apa tujuan saya ngeblog. Dulu-dulu pas saya baru pertama posting di sini, tak ada sama sekali yang berkunjung tapi saya tetap semangat, itu kok bisa? Sekarang tulisan saya sudah ada orang yang membacanya, kenapa saya masih berkata malas?

    Biasanya setelah itu saya memutuskan, yang sudah ya sudah, dan mulai membaca serta menulis satu-dua postingan lagi. Semoga cara itu selalu berhasil :amin.

    Disukai oleh 1 orang

  2. kalau saya malah sukar ngatur waktunya padahal ide udah banyak sekali saya catat di buku note. karena kesibukan harian yang luar biasa sering kecapean, paling seminggu sekali update blog. kadang bikin draft postingan bisa sampai 3-4 hari baru jadi.

    Suka

  3. Boleh nambahin ya.. waktu dan target pribadi. Waktu yang terhalang oleh kesibukan dan target pribadi saya update blog tiap hari yang gagal sempat membuat saya malas menulis blog untuk beberapa waktu tertentu

    Suka

  4. Saya sih tergantung muud hehe
    Kalau lagi males, meski ide banyak yg pengen ditulis, ya mandek ndak jadi nulis, pemalas soalnya sayanyaaaa haha
    banyak yg berkunjung ya syukuur, ndak juga ndak apa-apa hehe

    Suka

Komentar ditutup.