Malam Minggu yang Sepi

Langit tampak cerah. Kali ini tidak ada hujan yang merusak ketenangan malam. Juga tidak kurasakan sedikit pun angin malam yang bisa membuat sekujur tubuhku kedinginan. Kau akan melihat bulan yang terang jika kau mendongak ke atas melihat langit. Sungguh malam yang sempurna untuk menulis. Sayangnya, malam ini tidak banyak bintang yang terlihat.

Sambil merokok, pikiranku kembali ke masa-masa saat aku masih berusia belasan tahun. Di masa itu, hampir setiap hari kulewatkan waktu dengan bermain sepak bola dengan beberapa teman yang juga memiliki hobi bermain sepak bola. Kami bermain bola sepanjang sore hingga kami benar-benar lelah. Menjelang malam, kami pulang dengan perasaan riang dan puas dengan apa yang telah kami lakukan.

Aku sering menjadi pemain bertahan jika bermain bola. Aku menyukainya karena menjadi pemain bertahan itu mudah, hanya menghalau bola dan tidak harus letih untuk terus menerus berlari sebagaimana pemain tengah. Di masa itu, tidak ada seorang pun yang bisa melewatiku. Itu membuatku bangga, bahkan hingga hari ini. Rasanya baru kemarin semua hal itu terjadi padaku. Sekolah, bermain, belajar, dan semua kegiatan yang terus terang membuatku senang. Maklum, masih lugu dan bersifat kekanak-kanakan.

Kenangan-kenangan semacam itu membuatku ingin menangis. Betapa banyak kesenangan hidup yang telah kujalani. Tak terasa semua itu sudah berlalu. Di masa sekarang, aku sudah tumbuh menjadi pria dewasa yang tentu saja memiliki banyak tanggung jawab. Sungguh hidup yang melelahkan.

7 tanggapan untuk “Malam Minggu yang Sepi

  1. terkadang kalo lagi jenuh suka mengenang-ngenang masa lalu saat kecil. Dimana kita bisa bebas ngapain aja, main apa aja. pokoknya hidup tanpa beban selain ulangan di sekolah 😀

    Suka

    1. Iya mas. Betapa indahnya dunia anak-anak. Terkadang ingin mengulanginya lagi. Sayang usia semakin bertambah tua jadi harus semakin bijaksana dalam bersikap

      Suka

  2. Semoga bisa menjadi pribadi yang semakin bertambah baik masss.. kaalau dulu susah di lewati saat main sepak bola, semoga sekarang mas juga tak-terlewatkan di bidang yang mas sedang tekuni.. 😀

    Suka

Komentar ditutup.