Belajar Menulis Melalui Membaca

Membaca adalah jendela dunia. Dengan membaca, Anda akan mengetahui banyak hal tentang dunia, menambah wawasan ilmu pengetahuan, dan menjadi lebih bijaksana karena tahu bahwa ada langit yang lebih tinggi.

Menulis sendiri ibarat kertas putih kosong yang menunggu diisi oleh pena ilmu pengetahuan. Tanpa ilmu pengetahuan yang mumpuni, tulisan sebaik apapun tidak akan memiliki makna, baik bagi penulis sendiri maupun bagi pembacanya.

Bagi seorang penulis, membaca adalah proses pembelajaran. Penulis mulai belajar pembendaharaan kata dan gaya menulis dari penulis lain. Diharapkan, setelah membaca, seorang penulis mampu menulis artikel yang enak dibaca, efektif dalam memilih kata, dan efisien dalam kesederhanaan kalimat sehingga mudah dipahami.

Semakin banyak Anda membaca, semakin dalam pemikiran Anda dalam memahami sesuatu. Itu berarti Anda bisa beropini dengan gaya lugas dan mampu memberi alasan yang bisa diterima orang lain. Percaya atau tidak, dengan membaca secara teratur, Anda bisa meningkatkan kemampuan menulis Anda, baik dari segi kualitas maupun kuantitas.

Untuk bisa menjadi pembaca yang baik, mulailah membaca beberapa artikel bertema sama dengan pelan-pelan agar Anda memahami maksud dan tujuan penulis. Catatlah seperlunya inti sari dari bacaan dan kemudian berpikirlah. Apakah Anda sependapat dengan pemikiran penulis artikel tersebut? Jika iya, cobalah menulis ulang artikel tersebut dengan gaya menulis Anda sendiri. Dan jika tidak, mengapa Anda tidak setuju dengan penulis tersebut?

Jika Anda melakukan kegiatan membaca dengan cara diatas maka Anda akan melihat “sedikit” perubahan dalam kemampuan menulis Anda. Setidaknya hal tersebut bekerja dengan baik untuk saya he he he…

Iklan